Prabowo Subianto : Strategi Mahfud Md Menangkan Prabowo-Hatta: Nggak Usah Banyak Rapat!
Timses Prabowo-Hatta terus menggelar rapat untuk menentukan strategi pemenangan pasangan capres cawapres dukungannya. Rapat akan digelar lebih efektif karena masa peperangan telah dimulai.
"Sekarang ini sudah perang lapangan, udara dan darat berjalan," kata Mahfud MD di Rumah Polonia, Jl Cipinang Cempedak 1, Jakarta Timur, Senin (26/5/2014).
Karena itu, menurut Mahfud, dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar pleno bersama. Dalam pleno tersebut, seluruh pengurus akan diundang untuk membahas berbagai strategi pemenangan yang telah disiapkan.
"Lalu setelah itu kerja sendiri-sendiri. Ndak usah banyak rapat," kata Mahfud.
Mahfud mengatakan, saat ini belum ditentukan tugas masing-masing anggota timses. Pemetaan tugas baru akan dibagi setelah job description ditentukan.
Sementara untuk jumlah timses sendiri menurutnya cukup banyak. "Ada ratusan. Saya nggak hapal," katanya.
Menurut Mahfud, anggota tim tersebut berasal dari berbagai kalangan seperti jenderal, profesor, aktivis LSM, akademisi, kiai dan tokoh muda. Kehadiran tokoh-tokoh tersebut diharapkan dapat mewakili berbagai kalangan yang ada di Indonesia.
Seperti dirinya dan Ali Masykur Musa. Di kalangan NU, Mahfud menjabat sebagai Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Sarjana NU sementara Ali Masykur Musa adalah Ketua Umum Ikatan Sarjana NU.
"Ketua Dewan Kehormatan dan Ketua Umumnya sudah satu pandangan secara pribadi untuk memperkuat barisan Prabowo-Hatta demi kemaslahatan bagi masa depan Indonesia," kata Mahfud.
"Sekali lagi secara pribadi ya bukan secara organisasi," tambahnya.
Timses Prabowo-Hatta terus menggelar rapat untuk menentukan strategi pemenangan pasangan capres cawapres dukungannya. Rapat akan digelar lebih efektif karena masa peperangan telah dimulai.
"Sekarang ini sudah perang lapangan, udara dan darat berjalan," kata Mahfud MD di Rumah Polonia, Jl Cipinang Cempedak 1, Jakarta Timur, Senin (26/5/2014).
Karena itu, menurut Mahfud, dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar pleno bersama. Dalam pleno tersebut, seluruh pengurus akan diundang untuk membahas berbagai strategi pemenangan yang telah disiapkan.
"Lalu setelah itu kerja sendiri-sendiri. Ndak usah banyak rapat," kata Mahfud.
Mahfud mengatakan, saat ini belum ditentukan tugas masing-masing anggota timses. Pemetaan tugas baru akan dibagi setelah job description ditentukan.
Sementara untuk jumlah timses sendiri menurutnya cukup banyak. "Ada ratusan. Saya nggak hapal," katanya.
Menurut Mahfud, anggota tim tersebut berasal dari berbagai kalangan seperti jenderal, profesor, aktivis LSM, akademisi, kiai dan tokoh muda. Kehadiran tokoh-tokoh tersebut diharapkan dapat mewakili berbagai kalangan yang ada di Indonesia.
Seperti dirinya dan Ali Masykur Musa. Di kalangan NU, Mahfud menjabat sebagai Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Sarjana NU sementara Ali Masykur Musa adalah Ketua Umum Ikatan Sarjana NU.
"Ketua Dewan Kehormatan dan Ketua Umumnya sudah satu pandangan secara pribadi untuk memperkuat barisan Prabowo-Hatta demi kemaslahatan bagi masa depan Indonesia," kata Mahfud.
"Sekali lagi secara pribadi ya bukan secara organisasi," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar