Prabowo Subianto : Golkar Sapu Bersih Kader Pro Jokowi-JK
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie telah menginstruksikan semua kader Golkar mendukung Prabowo-Hatta. Ical kini bertindak tegas mencopot semua elite Golkar yang pro Jokowi-JK dari jabatan penting di Golkar dan DPR.
Ketua Komisi I DPR Agus Gumiwang Kartasasmita adalah orang pertama yang didepak dari posisi penting di DPR. Putra Ginandjar Kartasasmita ini juga kehilangan jabatan penting di DPP Golkar.
"Ya, saya dicopot dari Komisi I atas perintah ARB karena secara terbuka dukung Jokowi-JK," kata Agus saat dihubungi, Senin (26/5/2014).
Agus tak hanya dicopot dari posisi Wakil Ketua Komisi I, dia juga dirotasi ke Komisi X. Meski demikian, dia legowo. "Saya siap menerima dengan legowo dan ikhlas, bahkan dipecat pun tak masalah," ujarnya.
Tak hanya Agus yang didepak dari posisi penting di DPR. Ketua DPP Golkar Nusron Wahid juga kehilangan jabatan strategis di partai dan di DPR.
"Saya digeser dari posisi di DPR," kata Nusron yang sebelumnya duduk di Komisi XI DPR ini. Nusron kini ditempatkan di Komisi VIII DPR.
Dua tokoh tersebut memang elite Golkar yang menempati posisi penting dan tegas mendukung Jokowi-JK. Lalu siapa 'korban' berikutnya?
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie telah menginstruksikan semua kader Golkar mendukung Prabowo-Hatta. Ical kini bertindak tegas mencopot semua elite Golkar yang pro Jokowi-JK dari jabatan penting di Golkar dan DPR.
Ketua Komisi I DPR Agus Gumiwang Kartasasmita adalah orang pertama yang didepak dari posisi penting di DPR. Putra Ginandjar Kartasasmita ini juga kehilangan jabatan penting di DPP Golkar.
"Ya, saya dicopot dari Komisi I atas perintah ARB karena secara terbuka dukung Jokowi-JK," kata Agus saat dihubungi, Senin (26/5/2014).
Agus tak hanya dicopot dari posisi Wakil Ketua Komisi I, dia juga dirotasi ke Komisi X. Meski demikian, dia legowo. "Saya siap menerima dengan legowo dan ikhlas, bahkan dipecat pun tak masalah," ujarnya.
Tak hanya Agus yang didepak dari posisi penting di DPR. Ketua DPP Golkar Nusron Wahid juga kehilangan jabatan strategis di partai dan di DPR.
"Saya digeser dari posisi di DPR," kata Nusron yang sebelumnya duduk di Komisi XI DPR ini. Nusron kini ditempatkan di Komisi VIII DPR.
Dua tokoh tersebut memang elite Golkar yang menempati posisi penting dan tegas mendukung Jokowi-JK. Lalu siapa 'korban' berikutnya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar